Blangkejeren --- Diduga proyek pekerjaan peningkatan atau pemeliharaan berkala jalan lintas Kuta Cane - Blangkejeren dikerjakan asal jadi, pasal banyak pekerjaan pengaspalan jalan dan pekerjaan ikat batu bronjong baru saja selesai dikerjakan sudah mulai rusak kembali, Kamis (08/02/2024).
Hal tersebut terjadi dikarenakan kurangnya pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaan pengaspalan jalan dan pemasangan batu bronjong oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional BPJN Provinsi Aceh, sehingga berakibat rekanan pelaksana menyelesaikan pekerjaan asal jadi tidak mengutamakan kualitas dan mutu diduga untuk meraup keuntungan yang lebih besar.
Kini banyak pekerjaan pengaspalan jalan dan pemasangan batu bronjong dibawah kendali Balai Pelaksanaan Jalan Nasional BPJN Provinsi Aceh kawasan Kabupaten Aceh Tenggara dan Kabupaten Gayo Lues sudah rusak parah, padahal baru saja siap dikerjakan pengaspalan dan pembuatan batu bronjong yang menelan anggaran milyaran rupiah.
Informasi masyarakat sekitar pekerjaan pengaspalan jalan dan pemasangan batu bronjong lintas Gayo Lues menuju Aceh Tenggara, rekanan pelaksana proyek tersebut PT Lembah Alas dan belum setahun selesai dikerjakan," jelasnya kepada pewarta media ini.
Ironis nya, pihak rekanan pelaksana melakukan pekerjaan asal jadi, namun luput dari perhatian dan pengawasan pihak Pejabat Pembuat Komitmen PPK dan dari Satuan Kerja SATKER Wilayah 2 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional BPJN Provinsi Aceh, sehingga menimbulkan kesan ada kong kali kong antara pihak rekanan pelaksana dengan pejabat di Balai Pelaksanaan Jalan Nasional BPJN Provinsi Aceh.
Maka sangat diharapkan kepada Kepala pihak penegak hukum Aceh untuk tidak menutup mata, segera melakukan audit terhadap pelaksanaan pekerjaan pengaspalan jalan dan pemasangan batu bronjong di lintas Kuta Cane Blangkejeren, jika ditemukan ada penyimpangan maka segera ditindak tegas agar menjadi contoh bagi rekanan dan pejabat lainya.
Saat dikonfirmasi dengan pihak rekanan pelaksana PT Lembah Alas dan PPK 3.5 melalui pesan whatsapp yang dikirimkan pewarta media ini, namun sampai berita ini dilayangkan tidak memberikan tanggapan apa pun terkait hal diatas, (Ab).
