" 
Salah satu bintang yang mencuri perhatian adalah Nabila Aurelya Ilham dari MTsS Harapan Bangsa Meulaboh, yang mempersembahkan medali emas di kategori Poomsae. Sementara itu, Lasaufa dari MAN 1 Aceh Barat turut menambah pundi-pundi emas melalui nomor Kyorugi.
Kepala MTsS Harapan Bangsa Meulaboh, Suandi, MA, tak menutupi rasa bangga atas capaian tersebut. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai buah dari dedikasi atlet muda dan tangan dingin sang pelatih senior, Lidun Lee, yang dikenal piawai dalam mencetak atlet berbakat.
"Ini bukti nyata bahwa madrasah tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga mampu melahirkan atlet berkelas nasional," ujar Suandi kepada wartawan di Meulaboh, Senin (28/4/2025).
Lebih dari sekadar memburu prestasi, kata Suandi, keikutsertaan dalam kejuaraan ini juga menjadi bagian dari gerakan membangun generasi muda yang sehat, bermental tangguh, dan bebas dari jerat narkoba.
Apresiasi serupa datang dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Barat, H. Abrar Zym, MH. Ia menyebut capaian ini sebagai kebanggaan besar bagi Aceh Barat.
"Semoga ini menjadi pelecut semangat bagi seluruh madrasah untuk terus menggali dan mengembangkan potensi siswa-siswi di berbagai bidang," ungkap Abrar.
Kejuaraan Taekwondo BNNP Sumut 2025 diikuti ratusan atlet dari berbagai provinsi se-Sumatera, menjadikannya salah satu kompetisi paling bergengsi di kawasan. Keberhasilan para atlet madrasah Aceh Barat pun menjadi bukti kuat bahwa pendidikan berbasis keagamaan mampu berkompetisi dan berprestasi di kancah olahraga nasional.(Ilham)
