JANTHO – Musyawarah Kabupaten (Mukab) VI Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Aceh Besar digelar di Gedung Dekranasda Aceh Besar, Gampong Gani, Kecamatan Ingin Jaya, Senin (3/11/2025). Forum tersebut menjadi momentum kebangkitan dunia usaha Aceh Besar setelah beberapa tahun terakhir mengalami masa vakum.
Bupati Aceh Besar, H. Muharram Idris (Syech Muharram), dalam sambutannya menegaskan bahwa Kadin harus menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. “Kadin bukan sekadar pelengkap, tetapi kekuatan utama yang menghadirkan inisiatif usaha dan menarik investor untuk membangun Aceh Besar,” ujar Syech Muharram.
Ia juga mendorong perubahan pola pikir pengusaha lokal agar lebih berorientasi pada kewirausahaan berkelanjutan. “Pelaku usaha Aceh Besar harus menjadi pencipta kerja, bukan pencari kerja. Saatnya berani berinvestasi dan memperkuat ekonomi rakyat,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, lanjutnya, siap bersinergi dengan Kadin untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif, khususnya di sektor pertanian, perikanan, pariwisata, dan industri kreatif.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Aceh, Ir. H. Muhammad Iqbal, mengapresiasi dukungan Pemerintah Aceh Besar terhadap penguatan peran Kadin. Ia menilai Mukab VI menjadi langkah awal memperkuat kemitraan antara dunia usaha, pemerintah, dan masyarakat.
“Kadin Aceh Besar ke depan harus mendorong kolaborasi sehat antara korporasi dan UMKM serta memastikan potensi ekonomi daerah terkelola optimal,” kata Iqbal. Ia menambahkan, posisi Aceh Besar yang strategis dekat ibu kota provinsi dan bandara internasional menjadi keunggulan bagi pengembangan investasi daerah.
Mukab VI Kadin Aceh Besar mengusung tema “Sinergi UMKM dan Korporasi untuk Pertumbuhan Ekonomi Aceh Besar.” Ketua Panitia, Edi Satria, menyebut kegiatan ini dirancang untuk memperkuat jejaring ekonomi lintas pelaku usaha.
Dalam Mukab VI tersebut, satu-satunya calon ketua Kadin Aceh Besar ditetapkan secara aklamasi sesuai AD/ART dan peraturan organisasi. Saat ini, Kadin Aceh Besar menaungi 33 perusahaan anggota aktif.
Acara dihadiri oleh Pj Ketua Kadin Aceh Besar, Nora Idah Nita, SE, MM, Forkopimda, Lanud SIM, kepala OPD, serta para pelaku usaha dari berbagai sektor. Peserta Mukab menyatakan optimisme terhadap kemajuan ekonomi Aceh Besar di bawah kepengurusan Kadin periode 2025–2030.(**)