RADAR ACEH | Bireuen- Menjamurnya sejumlah tempat wisata dalam wilayah Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh dalam 2 tahun terakhir ini, disambut baik para wisatawan lokal, didalam dan diluar daerah, Minggu (05/01/20).
Wisata pemandian sungai, taman bunga, bahkan wisata pantai yang mendominasi saat ini. Betapa tidak, hadirnya destinasi wisata baru yakni, Pantai "Pasi Ujong Seuke" di tepian pantai Desa Blang Kubu Kecamatan Peudada, membuat sejumlah penikmat wisata pantai berbondong bondong bersama komunitas atau keluarga berkumpul menghirup udara pantai dengan tiupan angin sepoi sepoi sambil menikmati es kelapa muda maupun makanan yang dibawa dari rumah di pondok yang telah disediakan pengelola pantai secara gratis.
Bahkan untuk memarkirkan kendaraan baik sepeda motor maupun mobil pribadi di sejumlah tempat parkir tanpa dipungut biaya alias gratis. Inilah salah satu wujud kesan murah selain tanpa tiket berbayar untuk bisa memasukkan lokasi pantai Ini yang kerap dijumpai rimbunnya pohon pandan atau "seuke" yang membuat suasana kesejukan alami.
Tidak hanya itu, pengunjung yang membawa anak-anak, pengelola pantai telah menyediakan belasan unit motor mini roda empat mirip Gokart untuk ditunggangi anak-anak usia 10 tahun keatas, baik sendiri maupun ditemani ditemani orang tuanya. Untuk ini biaya dikenakan seharga Rp.1.500 (Seribu lima ratus) per menit, tidak ada batasan waktu dan terserah pengunjung mau berapa lama jalan jalan ditepi pantai dengan motor jenis Gokart tersebut.
Sandy (35) salah satu pengunjung asal Kutablang, Bireuen, kepada Inforealitas.com, Minggu (5/1/2020) menyebutkan, "ini kali kedua kami kemari, sebelumnya pada penghujung 2019 lalu, kemudian tepatnya hari ini, kami sekeluarga sepakat kemari lagi sambil mengajak keluarga yang masih penasaran akan panorama pantai yang terletak sekira 600 meter dari jalan Medan- Banda Aceh tersebut" bebernya.
Untuk arena swa foto, pengelola pantai juga menyediakan taman bunga, ayunan, rangkaian bunga berbentuk love, rumah panggung yang dihias sedemikian indah, yang membuat daya tarik tersendiri bagi yang hobby foto selfi, baik sendiri, bersama teman maupun bareng keluarga tercinta.
Selanjutnya, Indah (32) salah satu penyedia makanan dan minuman di areal pondok tepi pantai, mengungkapkan, "Tempat lagi dibenah, beberapa pondok dan tempat parkir lagi dibangun guna mengantisipasi daya tampung pengunjung untuk berteduh yang kerap penuh dihari-hari libur, seperti hari ini," ujarnya.
"Dalam beberapa minggu ini, apalagi dipenghujung dan awal tahun, Alhamdulillah lumayan ramai baik keluarga maupun komunitas. Mereka ada yang datang pagi dan sore hari. Biasa hari libur selalu ramai, kalau hari-hari biasa ada juga, tapi tidak seramai hari ini," terangnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung lainnya, Neyla (28) yang datang bersuami dan anaknya rela menempuh perjalanan lebih kurang 1 jam mengendarai mobil dengan jarak tempuh 45 km dari Krueng Mane Aceh Utara, tampaknya sangat menikmati pesona pantai Ujong Seuke, terlebih anaknya yang masih kecil bebas berlarian di tepian pantai, meski diawasinya.
"Dibeberapa tempat yang kami kunjungi, disini sedikit berbeda, terlebih adanya motor atau Gokart yang disewakan dan sangat disukai anak-anak bahkan orang dewasa. Mengenai makanan kalau bisa diperbanyak lagi menunya, agar bisa memanjakan lidah pengunjung, terlebih saya yang doyan makan," kelakarnya. [SR]