Lhokseumawe — Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Lhokseumawe-Aceh Utara resmi melantik kepengurusan baru HMI Komisariat Pertanian Universitas Malikussaleh (Unimal) periode 2025–2026. Pelantikan berlangsung di Aula Kantor Wali Kota Lhokseumawe, dengan Agus Apandi Pangaribuan sebagai Ketua Umum dan Egi Alfisahri sebagai Sekretaris Umum, Jumat (18 Juli 2025).
Pelantikan bertema "Satukan Sinergi Meniti Asa Mewujudkan Kepengurusan HMI Pertanian Unimal yang Progresif dan Aktif” itu turut dihadiri berbagai unsur penting HMI, mulai dari Koordinator Presidium MD KAHMI Lhokseumawe-Aceh Utara, alumni, pengurus cabang, hingga Kohati lintas komisariat.
Ketua Panitia Mahmud Rosadi dalam sambutannya menegaskan pentingnya menjadikan pelantikan ini sebagai momentum awal untuk membangun organisasi yang benar-benar aktif di lapangan, bukan sekadar eksis di media sosial.
“Teras komisariat harus menjadi contoh menghargai kader baru dan menghormati kader lama. Jangan jadikan jabatan sebagai alat dominasi,” tegasnya.
Demisioner Ketua Umum HMI Komisariat Pertanian Unimal 2023–2024, Andika Pratama, berharap roda organisasi dapat dijalankan dengan lebih aktif dan komunikasi antarkader serta alumni tetap terjaga.
Sementara itu, Ketua Umum terpilih, Agus Apandi, menyampaikan komitmennya untuk terus menumbuhkan semangat cinta dan kepedulian terhadap rumah besar HMI, khususnya di Komisariat Pertanian Unimal.
“Kami akan menjaga komunikasi yang baik antar kader dan alumni. Insya Allah, kepemimpinan kali ini akan menjadi babak baru yang lebih berkemajuan dan menciptakan kader-kader intelektual, progresif, dan aktif,” ujarnya.
Perwakilan Koordinator Presidium MD KAHMI Lhokseumawe–Aceh Utara, Muhammad Jafar, menyampaikan selamat kepada pengurus baru dan mengingatkan pentingnya menjaga nama baik komisariat.
Ketua Umum HMI Cabang Lhokseumawe–Aceh Utara, Surya Distamura, menegaskan bahwa HMI adalah kawah candradimuka yang membentuk akal, nurani, dan integritas kader.
“Jabatan bukan penghargaan, tapi amanah perjuangan. Jangan cepat puas, jangan mudah gentar. Tetaplah berpegang pada nilai keislaman, keindonesiaan, dan keilmuan,” tegasnya.
Hal senada disampaikan oleh Zulfikar Mulieng, alumni HMI Komisariat Pertanian Unimal. Ia menyebut HMI sebagai madrasah kehidupan yang menempa karakter dan mengokohkan komitmen terhadap umat dan bangsa.
“Komisariat adalah rumah kaderisasi terdekat dengan denyut mahasiswa. Rawatlah dengan cinta, isi dengan gagasan, dan gerakkan dengan nilai,” pesan Zulfikar.
Acara pelantikan ditutup dengan pemberian sertifikat penghargaan kepada pengurus demisioner, doa bersama, dan sesi foto bersama seluruh peserta.(**)