Bupati Aceh Selatan Dikritik karena Pilih Umrah di Tengah Banjir Besar


author photo

5 Des 2025 - 21.03 WIB



Aceh Selatan, Jumat (5/12) — Wakil Ikatan Mahasiswa Pelajar Samadua (IMPS), Ikhsan, mengecam keras keputusan Bupati Aceh Selatan yang melakukan perjalanan ibadah umrah ke Arab Saudi saat wilayahnya dilanda banjir besar.

Menurut Ikhsan, kepergian bupati dinilai tidak sensitif terhadap situasi darurat yang tengah dialami masyarakat. “Di tengah kondisi mencekam, banyak korban kehilangan tempat tinggal dan kelaparan, tetapi pemimpin daerah justru menghilang dari radar,” ujarnya.

Banjir di Aceh Selatan menyebabkan sejumlah warga terpaksa mengungsi dan membutuhkan bantuan logistik. Mahasiswa menilai respons pemerintah daerah belum maksimal, terutama dalam penanganan korban dan pemulihan situasi.

Ikhsan menyebut tindakan bupati sebagai bentuk pengabaian terhadap amanah publik. “Bencana ini menguji rakyat sekaligus menggugurkan mereka yang sejak awal tak layak disebut pemimpin,” katanya.

Ia menegaskan bahwa menolong korban bencana merupakan prioritas dalam situasi darurat. “Umrah adalah ibadah sunnah yang mulia, tetapi dapat ditunda sampai kondisi masyarakat membaik. Amanah yang diemban harus diingat kembali,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pemerintah daerah terkait keberangkatan bupati maupun penanganan lanjutan terhadap korban banjir.(**)
Bagikan:
KOMENTAR